Kemarin sore saya seperti biasa pergi mengantar kakak untuk
bekerja disalah satu perusahaan pertambangan di bidang cateringan
(masak-memasak). Di tengah perjalanan, kami berpapasan dengan ibu-ibu yang
keliatan masih muda berboncengan sambil membawa segalon air. Mungkin karena ibu
yang dibelakang sibuk menahan beban air yang berat sehingga tidak sadar bahwa
dompetnya terjatuh. Saya yang melihat kejadian itu tidak sempat memanggil ibu
tersebut dari jarak yang dekat karena memang arah kami berlawanan. Aku berhenti
sambil membunyikan suara klakson berkali-kali namun tidak mendapatkan respon
dari kedua ibu muda tersebut. Akhirnya aku memutuskan untuk mengambil sementara
dompet tersebut. Siapa tau di dalamnya ada alamat yang bias ditemukan sehingga
lebih mudah untuk menghubungi nama pemiliknya. Sepulang dari mengantar kakak
saya mencoba untuk membuka isi dompet dengan niat ingin mencari nama si
pemilik. Namun naas.
Blog ini saya buat untuk menuangkan segala curhat,informasi, dan ilmu yang semoga bermanfaat untuk pembaca
Minggu, 27 Desember 2015
“Akhir jabatan pak imis”
Di desa ku baru saja telah
berganti kepemimpinan. Misransyah adalah mantan kepala desaku yang baru saja
mengakhiri masa jabatan pada hari kamis 24 Desember 2015. Acara perpisahan
dihadiri oleh para pemuka agama, tokoh masyarakat, babinsa, dan dari pihak
kecamatan yang diwakili oleh sekertaris kecamatan. Acara berlangsung khidmat
dan sempat diwarnai ketegangan. Ketegangan dimulai ketika memasuki sesi tanya
jawab setelah mendengarkan pembacaan laporan pertanggung jawaban. Namun pada akhirnya
semua berakhir klimaks dengan diserahkannya secara simbolis beberapa warisan
asset desa yang dapat digunakan untuk pemerintahan desa selanjutnya. Untuk
sementara kepemimpinan desa diserahkan kepada sekretaris desa (sekdes) pak
atum, sampai terpilihnya kepala desa definitive hasil pilkades.
Diawal acara, Bapak Misransyah
Langganan:
Postingan (Atom)